Untuk Sidrap Aku Mengabdi (Ir.Fitrial Yasin)

Pengabdian itu seperi Matahari yang tak pernah jenuh Menyinari Bumi. (Ir.Fitrial Yasin)

UNTUK SIDRAP AKU MENGABDI
Pengabdian masyarakat seharusnya bersifat jangka panjang karena dalam membangun sebuah masyarakat dibutuhkan proses yang panjang. Banyak aspek yang harus disentuh untuk menjadikan suatu masyarakat itu baik, karakternya, budayanya, sampai pola pikirnya juga harus kita sentuh untuk benar-benar menciptakan sebuah masyarakat yang beradab.

Bentuk pengabdian masyarakat juga variatif, tak selalu terpaku pada bakti sosial kilat (dadakan) atau yang akrab diteingah kita dengan istilah "Caleg Mendadak Manis" atau sejenisnya dengan cara membagikan sembako seadanya seperti yang dilakukan partai-partai politik kepentingan menjelang pemilu.

Memberdayakan sumber daya manusia suatu daerah, bahkan membeli produk lokal dan melestarikan kearifan lokal juga merupakan salah satu bentuk pengabdian terhadap masyarakat.

H. Fitrial sangat memahami dan benar-benar sadar akan hal itu, dimana sebagai putra daerah dengan intelegensia, kreatifitas, dan kepemimpinan yang tinggi apalagi dengan didukung pengalaman yang memadai saat menjabat sebagai wakil rakyat pada priode sebeumnya, maka peran penting dalam pengabdian masyarakat menjadi prioritas utama. (Ir.Fitrial)

Seperti itulah kesungguhan Ir.H.Fitrial Yasin dalam menempatkan dirinya dalam mengabdiannya untuk rakyat dan tanah kelahiranya "Bumi Nene Mallomo" Kab.Sidrap.

LANJUTKAN AMANAH RAKYAT